Jenis-jenis baja tahan karat untuk tangki udara selama pembuatan tangki penyimpan udara

Selain itu baja karbon , baja tahan karat merupakan bahan utama lainnya untuk tangki penyimpanan udara. Karena ketahanannya terhadap korosi yang sangat baik, kekuatan, serta sifat higienisnya, tangki udara penerima (air receiver tanks) dari baja tahan karat semakin populer di berbagai industri modern, terutama pada industri yang mengutamakan keandalan produksi dan kualitas produk, seperti industri makanan, farmasi, dan elektronik.

Untuk tangki udara baja tahan karat, kelas (grade) yang paling umum adalah sebagai berikut, saat memesan tangki udara custom, pelanggan harus menyebutkan secara tepat kelas (grade) yang diinginkan kepada tangki udara pabrik.

baja stainless 304

Baja tahan karat serbaguna dengan ketahanan korosi yang sangat baik, ketahanan panas, kekuatan pada suhu rendah, serta sifat mekanik yang baik. Baja tahan karat ini tahan terhadap sebagian besar korosi atmosfer umum, air, dan banyak bahan kimia.

Aplikasi: 304SS adalah material stainless steel yang paling umum digunakan untuk tangki udara. Sangat cocok untuk menyimpan udara terkompresi, nitrogen, dan gas industri umum lainnya, serta untuk aplikasi di mana ketahanan terhadap korosi tidak terlalu kritis. Material ini menawarkan efektivitas biaya yang tinggi.

316 stainless steel

Penambahan Molibdenum (Mo) pada 304SS menghasilkan 316SS. Mampu meningkatkan ketahanan korosi secara signifikan, terutama pada lingkungan yang mengandung klorida (seperti air asin, air laut, dan garam pencair es).

Aplikasi: Umumnya digunakan di lingkungan yang lebih korosif. Contohnya:

▪ Daerah pesisir (di mana udara mengandung garam).

▪ Udara terkompresi mungkin mengandung sedikit minyak atau kotoran korosif.

▪ Penyimpanan gas khusus (seperti beberapa gas proses kimia).

▪ Industri yang membutuhkan kemurnian sangat tinggi (seperti makanan premium, obat-obatan, dan semikonduktor).

Selama proses pemesanan tangki udara dari produsen tangki udara, pelanggan mungkin tidak tahu grade mana yang harus dipilih, berikut beberapa faktor utama sebagai referensi:

1. Medium (Gas Tersimpan):

◦ Udara terkompresi? Nitrogen? Oksigen? Atau gas khusus lainnya?

◦ Kemurnian dan kelembapan udara? Udara basah lebih mudah menyebabkan korosi.

◦ Jika mengandung uap minyak, atau kontaminan kimia lainnya?

2. Lingkungan:

◦ Apakah tangki udara akan dipasang di dalam ruangan atau di luar ruangan?

◦ Jika di luar ruangan, apakah lingkungannya industri (mungkin memiliki hujan asam), perkotaan, atau pesisir (tinggi salinitasnya)? Untuk lingkungan pesisir, disarankan menggunakan baja tahan karat 316.

3.biaya dan anggaran:

tangki udara 316SS jauh lebih mahal dibandingkan tangki udara 304SS. Pelanggan harus mempertimbangkan keseimbangan antara performa dan biaya.

Untuk sebagian besar aplikasi industri umum: Tangki udara stainless steel 304 sudah cukup memadai dan ekonomis.

baja tahan karat 316 sangat direkomendasikan untuk situasi berikut:

◦ Wilayah pesisir atau lingkungan dengan kelembapan tinggi dan kandungan garam tinggi.

◦ Aplikasi yang membutuhkan kualitas udara terkompresi yang sangat tinggi (misalnya, makanan, farmasi, elektronik, pengecatan semprot).

◦ Peralatan pasca-pemrosesan (pengering, filter) dalam sistem udara terkompresi terkadang mengalami kegagalan, sehingga udara korosif dan basah dapat masuk ke dalam tangki.

◦ Anggaran tinggi, menginginkan umur peralatan yang lebih panjang dengan risiko pemeliharaan minimal.

Tidak peduli jenis baja tahan karat apa pun, tangki penyimpanan udara sebagai bejana tekan harus dirancang dan diproduksi sesuai ketat dengan standar yang relevan. Saat membeli, pastikan untuk memilih produsen tangki udara yang terpercaya dan memiliki kualifikasi serta sertifikasi yang sesuai (seperti "ASME U Stamp," "CE PED Certification," atau "Surat Izin Produksi Bejana Tekan" dari Tiongkok).